Masjid Raya Baiturrahman Aceh setiap hari dikunjungi turis asing

Masjid Raya Baiturrahman Aceh setiap hari dikunjungi turis asing

Masjid Raya Baiturrahman di Aceh adalah salah satu landmark yang paling populer di provinsi ini. Setiap hari, masjid ini dikunjungi oleh ribuan turis asing yang tertarik untuk melihat keindahan arsitektur dan sejarah Islam di Indonesia.

Masjid ini dibangun pada abad ke-17 oleh Sultan Iskandar Muda dan merupakan salah satu contoh arsitektur Islam klasik yang paling indah di Indonesia. Dengan menara tinggi, kubah besar, dan detail ukiran yang rumit, masjid ini menarik perhatian setiap orang yang melihatnya.

Tidak hanya sebagai tempat ibadah bagi umat Muslim, Masjid Raya Baiturrahman juga menjadi tempat wisata yang populer bagi turis asing yang berkunjung ke Aceh. Mereka terpesona oleh keindahan masjid ini dan ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah dan budaya Islam di Indonesia.

Selain itu, masjid ini juga menjadi simbol keberanian dan ketahanan rakyat Aceh. Ketika tsunami melanda Aceh pada tahun 2004, Masjid Raya Baiturrahman tetap tegak berdiri, meskipun mengalami kerusakan yang cukup parah. Ini menjadi simbol kekuatan dan keberanian rakyat Aceh dalam menghadapi bencana alam yang dahsyat.

Dengan jumlah kunjungan turis asing yang terus meningkat setiap tahun, Masjid Raya Baiturrahman menjadi salah satu destinasi wisata terpopuler di Aceh. Diharapkan bahwa kehadiran turis asing ini akan membantu meningkatkan ekonomi lokal dan memperkenalkan keindahan dan kekayaan budaya Aceh ke dunia luar.