Mutiara hitam merupakan salah satu jenis permata yang sangat langka dan mahal di dunia. Biasanya, mutiara hitam berasal dari perairan laut yang dalam, seperti di kepulauan Polinesia atau Australia. Namun, di Kalimantan Selatan juga terdapat mutiara hitam yang sangat istimewa.

Mutiara hitam di Kalimantan Selatan tidak ditemukan dengan cara digali seperti mutiara pada umumnya. Melainkan, mutiara hitam ini ditanam di perairan laut dengan teknik budidaya yang sangat khusus. Proses pembudidayaan mutiara hitam ini membutuhkan ketelitian dan keahlian yang tinggi, serta waktu yang cukup lama.

Para petani mutiara hitam di Kalimantan Selatan biasanya menanam bibit mutiara hitam di dalam kerang mutiara. Bibit mutiara ini kemudian ditempatkan di tambak laut yang telah disiapkan khusus. Selama beberapa tahun, bibit mutiara akan tumbuh dan berkembang di dalam kerang mutiara tersebut. Setelah mencapai ukuran yang cukup besar, mutiara hitam ini kemudian dipanen untuk dijual.

Mutiara hitam dari Kalimantan Selatan ini memiliki kualitas yang sangat tinggi dan dihargai dengan harga yang cukup mahal di pasaran internasional. Keunikan mutiara hitam ini tidak hanya terletak pada warna hitamnya yang indah, tetapi juga pada cara pembudidayannya yang sangat berbeda dengan mutiara hitam dari daerah lain.

Dengan semakin berkembangnya industri budidaya mutiara hitam di Kalimantan Selatan, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para petani mutiara hitam dan juga memperkenalkan kekayaan alam Indonesia ke dunia internasional. Mutiara hitam dari Kalimantan Selatan ini merupakan salah satu kekayaan alam yang patut kita banggakan dan lestarikan.