Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia, Nila Moeloek, telah menekankan pentingnya kandungan gizi dalam mencegah stunting. Stunting adalah kondisi di mana anak memiliki pertumbuhan fisik yang terhambat akibat kekurangan gizi kronis sejak dalam kandungan atau saat masa pertumbuhan pertama kali.
Menurut Nila Moeloek, masalah stunting merupakan masalah yang serius di Indonesia. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa prevalensi stunting di Indonesia masih cukup tinggi, yaitu sekitar 30% pada anak di bawah usia lima tahun. Hal ini menunjukkan bahwa banyak anak di Indonesia yang mengalami pertumbuhan fisik yang terhambat akibat kekurangan gizi.
Untuk mencegah stunting, Nila Moeloek menekankan pentingnya memberikan gizi yang cukup dan seimbang kepada anak sejak dalam kandungan hingga usia lima tahun. Gizi yang cukup dan seimbang sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak dengan optimal.
Selain itu, Nila Moeloek juga menyoroti pentingnya pola makan yang sehat dan bergizi bagi anak-anak. Anak-anak perlu mendapatkan asupan gizi yang mencukupi dari berbagai jenis makanan, seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan karbohidrat. Dengan pola makan yang sehat dan bergizi, anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik serta menghindari risiko stunting.
Sebagai masyarakat, kita juga perlu turut serta dalam upaya mencegah stunting dengan memberikan dukungan kepada pemerintah dalam program-program gizi dan kesehatan anak. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, diharapkan dapat mengurangi prevalensi stunting di Indonesia dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi generasi masa depan.